tryantika.blogspot.com

Coretan Tentang Hidup...

Foto Saya
Nama:
Lokasi: Pangkalpinang, Bangka Belitung, Indonesia

"about me from your glasses" tapi bukan karena saya tidak tahu bagaimana saya?

Minggu, 24 April 2011

Kembali kehilangan jati diri

Selamat sore….. (baca sesuai waktu daerah anda)

Laporan Cuaca hari ini yang sedikit hiperbola,

Lapor, hari ini hari Minggu Jendral, kembar identik dengan hari weekend untuk liburan, menghilangkan penat rutinitas yang terus berbentuk lingkaran.

Tapi bagi saya, hari Minggu adalah hari yang full job. *Kerja... Kerja... Ayo Kita Kerja… (backsound: lagu wajib sebelum merenov dalam acara “Bedah Rumah”).


bangun tidur GO sholat shubuh GO menghadap televisi, langsung digaplok dengan berita Justin Bieber dengan konsernya yang katanya LUARBIASA, ckckck GO breakfast dengan menu hebat buatan sang mamak tercinta “ketan tumis”GO bersih-bersih rumah (nyapu, ngepel, nyuci piring)GO mandi pagi, prepare untuk shooting video pembelajaran Penjaskes dengan lokasi shooting lap. Basket SMANSA Pangkalpinang tercinta GO menuju lokasi shooting melewati jembatan 12 yang dibawahnya mengalir sungai rangkui. Dan saya kaget Jendral, Sungai Rangkui kembali dicabuli, Jendral *berpikir GO Shooting selesai dan end out dengan kepanasan Jendral GO balik ke rumah, pendinginan sambil kipas-kipas didepan televisi, lagi-lagi tentang Justin Bieber Jendral, tunggu saja Briptu Norman sembuh, berita tentang Justin Bieber mah lewat GO terdengar teriakan “Tika, cuci baju!” , oalah nyuci dah saya, dibantu dengan sang adik GO Lapar Jendral, makan bakso GO lanjut buat tugas sekolah, bergulat dengan rumus sulit by Ms-Excel (backsound: nothing on you – Bruno Mars) GO capek, ngantuk dan Tiduuurrr Siaaang…..

Laporan selesai Jendral,

Nah, ini dia inti cerita dalam cerita. Yang diatas hanya sekedar pengantar saja Jendral. Hehe

Terakhir pada tidur siang.
Entah apa yang membangunkan saya, saya merasa benar-benar berada di atas ketek air dibawah Sungai Musi, Palembang. (backsound: teketekketekketekketek). Terbangun dengan perasaan takut tejatuh ke Sungai Musi *saya takut karena saya tak pandai berenang Jendral. Saya heran dengan fenomena *jiaah fenomena kecil ini Jendral. Mencari-cari maksud, terdengar suara mesin samar-samar dari kejauhan (backsound: teketekketekketekketek), suara mesin para penambang timah Inkonvesional di Sungai Rangkui saya tercinta. Saya terbangun tanpa perenggangan terlebih dahulu, spontan berdiri, terengah-engah bak abis dikejar anjing.

Jendral kenal sungai Rangkui? Sungai Rangkui adalah sungai yang membelah *lagi-lagi, ceileh membelah jantung Ibukota Bangka Belitung Jendral, Jendral tahu Ibukota Bangka Belitung? Kota Pangkalpinang Jendral.

Dia kembali di cabuli Jendral, saya sedih melihatnya.

Terakhir tentang Sungai Rangkui, dia begitu jernih Jendral. Sekitar tahun 1999 (sebut saja tahunnya begitu), saya masih bisa mandi di sungai itu, gosok gigi pun bisa. Setelah tahun 1999 (cari aman, saya lupa tahunnya Jendral), dia dicabuli untuk pertama kalinya dalam hidup saya, tersangka Penambang Timah Inkonvesional itu merasa seperti tidak terjadi apa-apa, lagi-lagi bertajuk permasalahan ekonomi.

Sungai Rangkui kehilangan jati diri, ekosistem airnya terganggu, airnya tak lagi jernih, sekarang berwarna cokelat bagai kopi susu, ditambah bau camuinya yang menyeruak tak sedap dihidung. Saya geram Jendral.

Dan entah tahun berapa, dia kembali dipulihkan. Sedikit demi sedikit mulai kembali menemukan jati dirinya yang dulu kandas. Berkaca pada penelitian-penelitian tentang Bangka Belitung yang riwayatnya sedikit dikhawatikan para peneliti, seolah-olah para pemerintah kota Pangkalpinang (khususnya) ditampar pedas dengan survey-suvey para peneliti yang diikuti dengan pernyataan tentang ajal Pulau ini yang berada bak diujung tanduk. Come on! Wake up!

Konservasi terus dilakukan, dari berbagai media ikut berkecimpung mendukung program baru pemerintah daerah. Mulai dari penanaman seribu pohon, penurunan Ph pada sungai-sungai tercemar, de el el sampai ke mencari inovasi melalui karya tulis yang diharapkan melahirkan ide-ide besar dari para pemuda Bangka Belitung.

Tapi kali ini, pipa-pipa putih itu kembali terlihat Jendral, derum mesin mengiringi para penambang mengais timah. Saya geram Jendral.

Mana janji pemerintah yang ingin menyulap sungai rangkui sebagai objek wisata layak Ancol Jakarta, janji manis yang berbau.
Apakah pemulihan-pemulihan yang pernah dilakukan itu hanya sebagai bentuk break time untuk Sungai Rangkui saja?

Zulkarnain Karim Jendral, anda kenal beliau satu ini? Walikota Pangkalpinang ini hanya manggut-manggut saja ketika diwawancarai perihal pertambangan timah di Bangka Belitung khususnya Kota Pangkalpinang. Melalui pernyataannya yang saya baca di tajuk majalah personal perpusatakaan, beliau hanya bisa berpendapat bahwa (kurang dan lebih yang saya tangkap begini) timah merupakan jantung kehidupan masyarakat Bangka punya, jadi jangan paksa masyarakat Bangka untuk berhenti dalam melakukan Tambang Inkonvesional. Bisa lakukan apa kalau kenyataannya sudah begitu.
Ini pemikiran yang terlalu pendek Jendral.

Saya geram Jendral, saya kesal….

Selasa, 19 April 2011

Pengamat Iklan

Terinspirasi dari hobi baru,

Akhir-akhir ini, saya lebih suka mengamati iklan di televisi. Perkembangan iklan yang merupakan daya cipta dari kreativitas orang dibelakang layar patut diacungi jempol. Berbagai iklan mulai dari iklan yang sangat keren, bermutu, pintar, cakap, cerdas, lucu, berenergi sampai iklan yang dalam tanda kutip gaje sekali, sulit dipahami maksudnya, terus berlomba-lomba meningkatkan jumlah layarnya.

1. Djarum Super
Ini iklan paling keren, bermutu dan berenergi. Iklan ini paling mengena, dan merupakan iklan yang tidak mau ambil resiko. Alibi saya. Mengapa begitu? Djarum Super selalu menampilkan iklan yang tidak bersifat mengajak seperti hal nya iklan-iklan yang ada. Iklan yang selalu mengindonesiakan. Menampilkan unsur-unsur kekayaan Indonesia, mulai dari budaya, sumber daya alam, keindahan alamnya, de el el. Nasionalis.

2. Pepsodent
Iklan yang cerdas, bermutu, pintar, cakap. Diperankan oleh ayah Dika dan Dika dengan latar waktu malam, sebelum tidur. Ayah Dika yang tiada hentinya mengajak Dika untuk terus membersihkan giginya terutama sebelum tidur, dengan trik-trik yang begitu mengesankan. Tetapi satu yang saya herankan, dimanakah Ibunya Dika? Tidak pernah terlihat menggosok gigi sebelum tidur, atau sudah tidur lebih dulukah? Dan tidak menggosok gigikah? T__T

3. Indovision
Iklan yang satu ini, menurut saya gaje sekali. Anda pernah lihat bukan? Itu loh, iklan Indovision yang diperankan oleh suatu keluarga yang digambarkan sangat menyesal karena salah memilih layanan televisi, dengan dua orang suami istri, dan dua orang anak, laki-laki dan perempuan. Iklan ini tidak menggambarkan bagaimana sebab menjadikan mereka menyesal, terlebih pesan yang diampaikan terlihat begitu ingin to the point tetapi tidak mengena.

4. Bebelac
Ini iklan yang sangat menggemaskan. Selalu diperankan oleh balita-balita luar negeri dan didampingi oleh ibunya. *yak, itu karena ini iklan susu teman. Balita-balita yang tidak bodoh tentunya. Begitulah iklan, harus memberikan pembuktian atas kesuksesan produknya.

5. Dancow
Anda pasti sering melihat iklan ini bukan? ini merupakan salah satu iklan yang sering dilayarkan di televisi. Menceritakan bagaimana pelayanan luar biasa yang diberikan oleh Dancow. Mulai dari pengambilan susu, pendeteksian susu-susu yang dianggap bermutu, pengolahan susu dengan sangat higienis, pengemasan dengan teknologi canggih, melakukan percobaan kualitas susu jadi sebelum siap diedarkan, sampai ke pemasaran, dan berakhir dengan peranan Ibu dalam pertumbuhan kesehatan anak-anknya. Ini pintar dan berenergi.

6. As versus Xl
As dan Xl merupakan iklan yang daya saingnya tampak jelas. Anda ingat iklan Xl yang diperankan oleh Baim cilik, Putri Titian dan pelawak Sule? Singkatnya begini “ “ preeet, tiba-tiba saya sulit menjelaskannya teman. Yang jelas anda pasti pernah melihat iklan ini teman, dan itu cukup membantu. Kemudian dibalas oleh iklan As yang dibintangi oleh pelawak Sule juga *ini yang dipertanyakan, bagaimana kontrak kerja antara Xl dan pelawak Sule berjalan? Yang tiba-tiba terlihat begitu saja pelawak Sule sudah pro ke AS dan kontra ke Xl. Yang singkatnya begini, pelawak Sule bersama Rianti Cartwright *salah gak yak tulisannya “pelawak Sule curhat kepada Rianti bahwa dia capek dibohongi anak kecil,” secara tidak langsung anak kecil disini adalah Baim dengan maksud ditujukan pada produkyang dipromosikannya Xl.

7. Parfum Axe
Ini iklan yang paling seksi menurut saya, that is just my comment.

Dan,
Cukup sekian terima kasih.

Kamis, 14 April 2011

Ini tentang Norman Kamaru yang berpangkat Briptu

Ini tentang Norman Kamaru yang berpangkat Briptu

Briptu Norman Kamaru, Brimob asal Gorontalo ini mendadak terjun ke dunianya para selebritis, panggung sandiwara.
Berawal dari niat baik Norman untuk menghibur sang teman yang katanya sedang galau dengan istrinya di rumah, dan bertajuk alasan bahwa sang teman tidak pernah senyum dari pagi. Oman, begitu kerap ia dipanggil, beraksi dengan membuat video lipsync lagu Chaiyya Chaiyya by Syakh Rukh Khan di waktu jam istirahat tugasnya, dengan video berdurasi 6 menit 30 detik itu, Oman tidak menyangka dengan rencana Allah untuknya. Video tersebut di unggah oleh temannya ke situs youtube dengan judul “Polisi Gorontalo Menggila”, dan membuat publik pangling dengan brimob satu ini.

Briptu Norman Kamaru yang awalnya akan dikenakan sanksi oleh pihak Polri karena bernyanyi (bermain-main) dengan masih mengenakan baju dinas, hanya dihukum bernyanyi ditengah dua jenderal berpangkat bintang di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta secara off air, Untung Yoga Ana (Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri) dan Anton Bachrul Alam (Divisi Humas Polri).

Mendadak menjadi artis youtube yang berhasil eksis bak artis senior, beda dengan shinta dan jojo dengan lipsync keong racun nya yang hanya heboh sekejap saja.
Tidak tanggung-tanggung, Brimob Brigadir Satu ini harus menghadiri daftar list undangan untuk road show layaknya band yang sedang promo single.
Perbedaan Briptu Norman Kamaru yang bisa terus eksis dengan artis youtube lainnya adalah perihal paradigma masyarakat tentang seorang Brimob yang identik dengan ketegasan bahkan kekerasan, Briptu Norman memiliki sosok yang katanya humanitas. Ini yang menonjol dari seorang Briptu Norman Kamaru dan menarik perhatian masyarakat. Dan video lipsyinc Chaiyya Chaiyya Briptu Norman Kamaru menjadikan hal-hal yang tabu menjadi layak dan patut untuk diperbincangkan, dan akan kami kupas dalam satu jam kedepan bersama saya Feni Rose setajam SILET. *loh

Alih-alih Briptu Norman Kamaru,

Ini tentang Sandi Agustian Ibrahim yang tidak berpangkat apa-apa, :D

Sandi Agustian Ibrahim, pelajar SMA N 1 Pangkalpinang kelas XI 3 jurasan IPA. Mulai terinspirasi dari Briptu Norman Kamaru, selalu tampak narsis di kelas. Gayanya yang sangat…. hampir disetiap momen. Menunggu saja muncul video Youtube “sandi XI IPA 3 menggila” .

Foto terlampir untuk Sandi Agustian Ibrahim gagal, ini semua demi keamanan terjadinya pengklaiman wajah.

Rabu, 06 April 2011

How about this???

Hari ini, kulepaskan kau dari hatiku

Dengarlah,
Ini yang ingin kukatakan sebelum melepaskan kau dari hatiku,

Apakah kau tahu?
Ketika karus mengingat kenangan yang kita lalui, kenangan yang tidak lebih dari kenangan sebuah persahabatan, tetapi bisa dihitung dan dirumuskan sebagai kenangan diatas kenangan sebuah persahabatan.
Aku tersenyum menangis, tersenyum karena kuingin kenangan itu diputar kembali, meminta kepada pemilik film besar ini untuk mereplay kembali episode yang telah lalu, menangis karena kutahu itu tidak mungkin. Juga karena jarak yang tidak lagi memungkinkanku untuk semua itu.

Dan tahukah kau?
Sedikit dari lembaran kenangan kita dulu, Jujur, aku suka situasi ketika oleh teman-teman satu sekolahan, kita diejek berpacaran karena kedekatan kita. Dan saat itu kau menghiburku untuk tidak ambil pusing ejekan itu, ku hanya bisa tersenyum simpul mengiyakan, tidak bisa lebih sekedar mengatakan kalau kusuka situasi itu. Ingatkah kau?

Dan tahukah kau?
Ketika itu, handphoneku berdering memberi sinyal ada pesan baru untukku. Dan kubuka inbox handphoneku, betapa senangnya hatiku, namamu tertera sebagai pengirim pesan baruku.
Kau ucapkan salam dan menanyakan kabarku, dan kau tanyakan kepadaku masih ingatkah aku kepadamu? Sungguh itu pertanyaan paling bodoh yang pernah kau tanyakan kepadaku, menurutku. Bagaimana bisa kulupakan dirimu, sudah lama kutunggu pesanmu muncul di inbox handphoneku, setelah cukup lama kita tak kunjung berkomunikasi.
Dan hatiku berdegup kencang ketika kau tanyakan apakah relationshipku ada perkembangan? Aku bertanya senang didalam hatiku, inikah jawaban dari do’aku dulu?
Tapi, kau malah jadikan itu awal dari curhatmu, curhatmu kepadaku tentang perempuan yang kau sukai. Membacanya kuingin sekali menangis.
Jujur ku iri dengan perempuan yang juga temanku itu, berhasil diatas apa yg tidak bisa kuperbuat untukmu.

Dan hari ini, kulepaskan kau dari hatiku.

Jujur, ini bukan akhir dari titik kesetiaanku, bukan juga akhir dari titik pengharapanku, harapanku agar sedikit saja hubungan persahabatan kita lebih berkembang.

Hari ini, kulepaskan kau dari hatiku.
Terima kasih untuk kenangan yang terlihat tidak berarti selama ini. Tapi, ku akan yakinkan dalam dirimu, tidak ada yang berubah dari semuanya, hanya hatiku yang berubah menjadi kosong tidak ada lagi namamu, hanya namamu yang hilang, itu saja, tidak lebih, tak perlu kau cemaskan persahabatan kita.

Hari ini, benar-benar kulepaskan kau dari hatiku.

Nggak nyangka bisa nulis yang beginian, bacanya saja manja benar.
Abis nulis ini langsung mual, *ke kamar mandi,,,